Wakatobi, sebuah surga tersembunyi di Pulau Sulawesi. Eksotisme lautnya acapkali membuat pelancong jatuh hati. Keanekaragaman biota lautnya menjadikan Wakatobi sebagai destinasi favorit wisatawan dalam dan luar negeri.
Sayangnya, pada November 2018, kita dikejutkan dengan berita matinya seekor ikan paus berukuran 9,5 meter di perairan Kapota, Wangi-wangi, Wakatobi. Di dalam perut mamalia yang hidup di lautan tersebut ditemukan sampah plastik dengan berat 5,9 kilogram. Kondisi paus yang mati dan mulai membusuk membuat prihatin para aktivis lingkungan.
Indonesia memang termasuk salah satu negara penghasil sampah terbesar di dunia. Menurut Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), pada tahun 2020 saja, total produksi sampah nasional mencapai 67,8 juta ton. Di antara jumlah tersebut, sekitar 6 juta ton merupakan sampah jenis plastik. Parahnya lagi, lebih dari setengah juta ton sampah plastik tersebut masuk ke laut.
Sebagai negara maritim, wilayah Indonesia sebagian besar memang berupa perairan. Luas wilayah lautnya mencapai 3,25 juta km². Tak ayal, kondisi ini menjadi pekerjaan rumah yang berat bagi kita bersama untuk mengurangi jumlah sampah, terutama sampah plastik di lautan.
Matinya ikan paus di perairan Kapota hanya salah satu dari ratusan kasus kematian biota laut di dunia yang disebabkan oleh sampah plastik. Bukan hanya berdampak bagi ekosistem laut, sampah tersebut juga dapat membahayakan manusia. Partikel sampah plastik yang masuk ke tubuh ikan mengandung racun. Lalu, racun tersebut dapat berpindah ke tubuh manusia yang memakannya. Tak sampai di situ saja. Hilangnya keanekaragaman hayati juga dapat mengancam perekonomian masyarakat pesisir.
Guna menurunkan kuantitas sampah di laut, dibutuhkan sinergisme antar lembaga dan organisasi. Misalnya, dari pihak pemerintah dapat membuat payung hukum tentang penerapan program kantong plastik berbayar. Lembaga Swadaya Masyarakat (NGO) dan akademisi memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya dan cara penanganan sampah plastik. Masyarakat dapat menerapkan cara sederhana untuk mengelola sampah dari rumah. Wisatawan yang berlibur ke pantai sebaiknya tidak meninggalkan sampah plastik. Siapa yang masih suka membuang sampah plastik di pantai? Segeralah bertobat wahai manusia~
Yang tidak kalah penting, industri sebagai salah satu produsen sampah plastik dapat membuat program daur ulang sampah kemasan produk mereka. Seperti yang dilakukan oleh salah satu perusahaan kesehatan asal Australia, Blackmores. Ya, saat ini #BlackmoresID sedang meluncurkan program #BlackmoresPeduli dengan mengajak konsumennya untuk menukarkan botol plastik bekas minyak ikan. Tujuannya jelas, untuk menjaga laut tetap bersih dan eksotis.
Blackmores Odourless Fish Oil
Bicara soal minyak ikan, #Blackmores memiliki produk unggulan bernama Blackmores Odourless Fish Oil yang terbuat dari ekstraksi ikan kecil laut dalam. Tak tanggung-tanggung, bahan bakunya didatangkan langsung dari Peru yang bebas kontaminasi. Suplemen minyak ikan ini merupakan sumber alami omega-3 yang dapat dikonsumsi oleh anak-anak mulai usia 2 tahun dan dewasa. Haa, minyak ikan? Bau dong suplemennya? Jawabannya, tidak! Blackmores Odourless Fish Oil tidak berbau karena mengandung vanilla. Selain itu, produk ini juga halal dan telah melalui proses uji merkuri, loh.
Dalam setiap 1 gram minyak ikan Blackmores mengandung:
- Omega-3 300 mg;
- Eicosapentaenoic acid (EPA) 180 mg; dan
- Docosahexaenoic acid (DHA) 120 mg.
Kandungan omega-3 dalam Blackmores Odourless Fish Oil bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung. Sedangkan EPA dan DHA dapat memelihara fungsi normal mata dan otak. Bagi yang ingin menjaga kesehatan jantung atau meringankan gejala radang sendi ringan, dapat mengonsumsi 2 kapsul lunak minyak ikan setiap hari untuk dewasa. Sedangkan untuk anak usia 2-12 tahun 1 kapsul lunak setiap hari setelah makan atau sesuai petunjuk dokter.
Blackmores Peduli Sebagai Wujud Menjaga Lingkungan
Dikutip dari laman Tirto, jumlah sampah plastik yang berada di lautan Indonesia terus mengalami penurunan dalam kurun waktu tiga tahun terakhir. Tahun 2018 sampah plastik di laut tercatat 615.674,63 ton. Lalu, pada 2019 turun menjadi 566.074,94 ton dan 2020 kembali turun ke angka 521.275,06 ton. Penurunan ini patut kita syukuri. Namun, setengah juta ton tentu bukan angka yang sedikit. Indonesia masih menduduki posisi nomor 2 sebagai negara penyumbang sampah plastik ke laut terbesar di dunia. Oleh karenanya, kita harus peduli dengan masa depan laut Indonesia.
Blackmores Odourless Fish Oil sebagai produk yang berasal dari laut ingin turut serta menjaga kelestarian dan kesehatan wilayah perairan Indonesia. Ira Fernando selaku Senior Brand Manager Kalbe Blackmores Nutrition berharap kegiatan Blackmores Peduli dapat menjadi aksi nyata untuk membantu mengatasi masalah lingkungan yang terjadi di sekitar.
Perusahaan yang didirikan tahun 1930 ini mengajak konsumen suplemen minyak ikan untuk menjadi agen perubahan pelestarian lingkungan dengan menukarkan kemasan botol plastik bekas minyak ikan ke Blackmores Pop Up Store yang tersebar di wilayah Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jadetabek). Nantinya, sampah botol plastik yang telah dikumpulkan akan didaur ulang oleh eRecycle.
Bagaimana cara mengikuti program tersebut? Apa saja keuntungan mengikuti program Blackmores Peduli?
Cara Mengikuti Program Blackmores Peduli
Program Blackmores Peduli merupakan salah satu bentuk komitmen jangka panjang Blackmores untuk menjaga lingkungan. Saat ini, hampir 98% botol kemasan Blackmores yang digunakan terbuat dari material kaca. Oleh karena itu, dalam program Blackmores Peduli ini kemasan botol plastik bekas minyak ikan dari semua merek dapat ditukarkan dengan voucher menarik.
Berikut cara mudah mengikuti program Blackmores Peduli.
- Kumpulkan dan bawa kemasan botol plastik bekas minyak ikan merek apapun ke 30 cabang Guardian di Jadetabek.
- Masukkan botol tersebut ke dalam drop box yang tersedia.
- Setiap penukaran botol akan mendapatkan voucher vitamin senilai Rp50.000/botol sebagai tanda partisipasi.
- Blackmores Peduli berlangsung dari tanggal 25 Desember 2021-5 Januari 2022.
Dengan adanya program tersebut, terlihat jelas bahwa #BlackmoresAlwaysDoMore dalam menanggapi isu lingkungan sekitar. Jika makin banyak orang yang peduli dengan kelestarian lingkungan, maka kita tak perlu khawatir pada masa depan anak cucu nanti. Eksotisme laut yang tetap terjaga akan menambah keanekaragaman hayati. Nelayan tidak akan kehilangan mata pencaharian untuk menafkahi anak dan istri. Wisatawan dapat menikmati keindahan bawah laut yang masih asri. Bukankah itu impian kita bersama wahai pemuda-pemudi?
Mari kita mulai ambil tindakan untuk membawa perubahan. Because nothing changes if nothing changes. Semua dapat dimulai dari kamu, warga Jadetabek. Yuk, bawa botol plastik bekas minyak ikanmu ke Guardian!
Agar semakin banyak masyarakat yang tergerak hatinya untuk sama-sama menjaga eksotisme laut kita, kamu dapat membagikan foto kegiatan penukaran botol plastik tersebut ke Instagram. Jangan lupa mention akun @blackmoresid, ya.
Dengan mengikuti Blackmores Peduli, kamu telah berkontribusi untuk menjaga kelestarian lingkungan, mengurangi jumlah sampah plastik di laut, meningkatkan daur ulang di Indonesia, dan memperpanjang usia hidup material melalui daur ulang. Terima kasih, ya, sudah berani menjadi agen perubahan. Let's #BeSureWithBlackmores!
***
Referensi bacaan:
Odourless Fish Oil 1000, https://www.blackmores.co.id/produk/odourless-fish-oil-1000
Tentang Blackmores, https://www.blackmores.co.id/tentang-kami
KLHK Catat Setengah Juta Ton Sampah Plastik di Lautan Indonesia, https://tirto.id/klhk-catat-setengah-juta-ton-sampah-plastik-di-lautan-indonesia-ghxv
Ada Apa dengan Sampah Laut? https://kkp.go.id/djprl/lpsplsorong/artikel/22801-ada-apa-dengan-sampah-laut
***
Infografis by Sovi Nur Wakhidah
Sumber gambar: icons8, Blackmores Team, Mirna Puji Rahayu.
47 Komentar
Wah asyik banget nih programnya. Selain bisa ngurangin sampah plastik juga bisa dapet voucher vitamin. Cocok banget di pergantian musim kaya gini biar imun tetep kuat. 😍 Blognya bermanfaat sekali.
BalasHapusYuk, ikutan programnya, Mas Gilang!
HapusWahh dengan begini sy jd banyak tahu, ternyata separah itu keadaan perairan indonesia�� programnya keren,bisa dpt minyak ikan gratis lg, aku suka yg gratis2 begini hihi canda. Bermanfaat informasinya, makasih penulis baik��
BalasHapusYuk sama-sama jadi agen perubahan, Kak Dwika!
HapusWahhh gila sih, sampah 5 kg ada di dalam perut paus. Padahal, kalau menimbang sampah 1 kg saja sudah banyak. Btw, menarik banget nih kalau semua perusahaan di Indonesia yang produknya berupa botol plastik menerapkan sistem seperti Blackmores ini. Setidaknya sampah plastik bisa dikurangi dengan adanya program seperti ini.
BalasHapusSemoga kedepannya makin banyak perusahaan yang aware terhadap lingkungan, ya. Aamiin.
HapusBagus bgtt programnya. Jadi lebih bisa jaga lingkungan plusnya dpt vitamin gratiss😍😍
BalasHapusYuk ikutan, Kak Belle!
HapusMiris ya, Mbak, ternyata negara kita sebagai penyumbang sampah di laut terbesar kedua. Semoga dengan Program Blackmores Peduli, pencemaran sampah bisa ditanggulangi
BalasHapusAamiin, Mbak. Iya nih miris banget. Padahal laut Indonesia kan eksotis dan menarik bagi turis.
HapusLumayan banget ini dapat voucher 50 ribu. Suka deh kalau ada produk yang punya program peduli lingkungan begini.
BalasHapusIya lumayan nih, Mbak, buat beli vitamin Blackmores xixixi
HapusKeren banget. Ulasannya sangat bagus dan lengkap. Super komprehensif.
BalasHapusDisisi lain program ini sangat mendukung kelestarian lingkungan. Berharap semoga makin banyak program2 serupa diluar sana
Aamiin, Kak Mahmud. Semoga makin banyak yang aware, ya.
HapusBlackmores adalah pilihan terbaik saya dari dulu mbak, semasa hamil, menyusui serta saat kena covid vitamin C1000 Blackmores sangat membantu. Melihat bagaimana perasanan Blackmores juga peduli terhadap lingkungan merupakan sebuah kebaikan untuk alam. Keren banget.
BalasHapusWiii, Mbak Arda pelanggan setia Blackmores nih.
Hapusmari kita jaga laut kita! Aku suka sedih kalau sedang snorkeling atau diving aku malah jadi mungutin sampah yang banyak di dasar laut huhuhu. Program ini oke banget
BalasHapusAyo kita jaga sama-sama laut Indonesia, Mbak.
HapusKeren deh , produk andalan dari awal penyusui sampe mpasi di dedek,
BalasHapusSelain produk yang oke punya , Kepedulian terhadap lingkungan tiada dua , terimakasih blackmores
Halo, pelanggan setia Blackmores. Jangan lupa ikutan programnya, Kak Fitri!
Hapuswah senang sekali salah satu multivitamin andalanku bergerak dan melakukan aksi seperti ini. semoga semakin banyak yang mencontoh yaa..
BalasHapusAamiin, Mbak Nabilla.
HapusBagus ya programnya semoga banyak yang terinspirasi nih ..
BalasHapusAamiin, Mbak Ida.
HapusSampah plastik memang sampai kini menjadi PR luar biasa. Apalagi sekarang semua mua lebih gampang menggunakan plastik karena melihat dari segi kepraktisannya.
BalasHapusSemoga dengan diinisiasi oleh Blackmores, maka daur ulang produk Blackmores bisa semakin menambah semangat kita semua, penduduk Indonesia untuk senantiasa hidup sustainable life.
Iya nih PR banget, Mbak Lendy. Aamiin, semoga makin banyak yang sadar untuk menjaga lingkungan, ya.
HapusTempat penukarannya masih sekitar area Jabodetabek ya mbak? Senang banget kalau di daerah lain juga ada program kayak gini hitung-hitung buat berpartisipasi lindungi lingkungan
BalasHapusIya masih sekitar Jadetabek aja, Mbak. Semoga next time bisa ke daerah lain juga, ya.
HapusAku belum make blackmores nih kak, produk ini keren sih nggak hanya jualan tapi juga mengangkat dan peduli dengan lingkungan dan menjaga bumi ya mba SOv.
BalasHapusIya, Mbak. Semoga makin banyak yang peduli, ya.
HapusKeren nih program dari Blackmores ini, semoga bisa mengurangi sampah plastik ke depannya. Baru di jadetabek aja ya? Semoga bisa ada juga disini
BalasHapusInovasinya keren ya. Blackmores Odourless Fish Oil ini jadi berasa/beraroma vanila ya.
BalasHapusSuka sama gerakan tukar botol bekasnya, jadi membantu lingkungan juga.
Wah, program Blackmores bagus sekali. sebagai pecinta alam, dukung sekali dengan program seperti ini.
BalasHapusProgramnya keren banget sih ini. Harus dipublikasikan biar makin banyak masyarakat yang tahu. Nggak cuma menyehatkan tubuh ya, tapi juga menyehatkan lingkungan. Salut untuk Blackmores
BalasHapusNgeri juga ya melihat begitu banyaknya sampah yang masuk ke lautan. Duuuh lah kenapa sih enggak pada buang sampah di tempat yang sudah disediakan. Laut kan bukan tempat untuk membuang sampah... Semoga gerakan yang dilakukan oleh Blackmores Peduli ini bisa makin menggugah kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan dari sampah plastik yang banyak banget itu.
BalasHapusAku dukung penuh aksi Blackmores ini. Salut!! Harapannya banyak pihak yang terinspirasi dan mulai peduli lingkungan terutama ekosistem laut juga ya Mba.
BalasHapusSepertinya masih banyak yang belum paham tentang life cycle. Dipikirnya kalau buang sambah ke laut udah jadi solusi. Padahal gak hanya bikin laut menjadi kotor. Tetapi, pada akhirnya juga bisa kembali lagi ke tubuh manusia. Melalui ikan-ikan yang dikonsumsi, tetapi sudah tercemar.
BalasHapusSaya dukung aksi Blackmores. Suplemennya berkualitas dan aksinya keren banget!
Suka sekali dengan inovasi Blackmores dengan kebijakan mengembalikan botol produk mereka. Semoga program ini bisa berlanjut terus gak ada pembatasan waktunya dan makin banyak perusahaan yg seperti Blackmores
BalasHapusAlhadmdulillah mbak, saya turut bergembira dengan inovasi dari Blackmores yang turut peduli dalam menjaga lingkungan. Saya mendukung penuh kegiatan Blackmores dalam menjaga lingkungan sekitar dari sampah plastik.
BalasHapusSedih banget bacanya ikan-ikan di laut mati karena gak sengaja makan plastik. Udah gitu di perut berat banget lagi 5.9 kilogram. Ingin nangis T-T kesel nyesek banget. Moga ada perhatian dari kita semua khususnya buat gak buang sampah di laut. Btw Blackmores keren banget ngajak konsumen buat ngumpulin sampah botol plastik bekas minyak ikannya
BalasHapusProgramnya bagus nih semoga banyak yang mendukung nih. Semoga banyak terinspirasi untuk lebih peduli pada lingkungan ya...
BalasHapusseneng deh tau kalo blackmores tuh peduli lingkungan dengan bikin program kaya gini nih, yuk buibu daur ulang botol blackmores yaa
BalasHapusKalo lihat sampah plastik suka ngeri ya, ternyata sampah plastik bisa membunuh seekor hiu, hiiiy, program BLackmores bagus banget dan semoga dampaknya bagus dan siginifikan untuk lingkungan
BalasHapusKepedulian dan kampanye Blackmore ini harus kita dukung. Aku sekeluarga selalu konsumsi Blackmore dan kami sudah rasakan dampak atau manfaatnya bagi kesehatan kami
BalasHapusMengurangi sampah plastik itu adalah tugas kita semua. Apalagi dengan generasi anak muda masa kini yang pemikirannya lebih global. Semoga dengan Blackmores Peduli, kita semua bisa saling menjaga lingkungan.
BalasHapuskuharap program ini bisa dilakukan juga dengan botol2 blackmores yang lain. saya ada beberapa botol juga nih karena sukaa sama vitamin blackmores yang untuk bumil dan busui
BalasHapusHarus begini nih produk-produk lain juga kayak blakmores tetap me njaga dan mendukung lingkungan ya
BalasHapus